 |
| Batu Zeolite (Foto/Materialcerdas.wordpress.com) |
Penambahan zeolit dalam proses pengomposan ternyata mampu memperbaiki kualitas kompos yang didapat. Proses pengomposan bahan organik yang cukup sulit seperti lumpur (sludge) dan kotoran berkadar nitrogen tinggi dapat dibantu dengan dicampur dengan zeolit.
Kotoran ayam misalnya mengandung kadar nitrogen cukup tinggi. Ketika diproses menjadi kompos dengan teknologi biasa, kotoran tersebut akan banyak melepas nitrogen ke udara dalam bentuk senyawa amonia. Namun dengan ditambahkannya zeolit maka senyawa nitrogen tersebut akan dapat ditangkap dan disimpan oleh zeolit. Sehingga pencemaran udara dapat ditekan (bau ketika proses pengomposan dapat diminimalisir).
Kemudian manfaat lainnya, kompos plus zeolit ketika dipupukkan pada tanaman maka zeolit berfungsi sebagai agen pelepas unsur penting secara perlahan atau dalam istilah ilimahnya slow release fertilizer (SRF). Dengan tersimpannya unsur nitrogen dalam pori – pori zeolit, maka senyawa tersebut akan dilepas secara perlahan sehingga dapat menghindari pencemaran senyawa nitrogen ke badan air. Pelepasan nitrogen yang berlebihan ke sungai misalnya akan merangsang pertumbuhan tumbuhan air (alga) yang dapat mengurangi kadar oksigen yang dapat mematikan ikan dan hewan air lainnya.
Seperti kita ketahui zeolit, khususnya zeolit alam, memiliki beberapa jenis kristal didalamnya seperti klinoptilolit, modernit dan lain sebagainya. Jenis zeolit yang berguna dalam proses pengomposan ini menurut penelitian adalah jenis klinoptilolit. Kemudian manfaat lainnya dengan ditambahkannya zeolit adalah: memperbaiki kadar air dalam kompos, memperbaiki kandungan unsur logam dan mempercepat pemasakan kompos.
Kotoran ayam misalnya mengandung kadar nitrogen cukup tinggi. Ketika diproses menjadi kompos dengan teknologi biasa, kotoran tersebut akan banyak melepas nitrogen ke udara dalam bentuk senyawa amonia. Namun dengan ditambahkannya zeolit maka senyawa nitrogen tersebut akan dapat ditangkap dan disimpan oleh zeolit. Sehingga pencemaran udara dapat ditekan (bau ketika proses pengomposan dapat diminimalisir).
Kemudian manfaat lainnya, kompos plus zeolit ketika dipupukkan pada tanaman maka zeolit berfungsi sebagai agen pelepas unsur penting secara perlahan atau dalam istilah ilimahnya slow release fertilizer (SRF). Dengan tersimpannya unsur nitrogen dalam pori – pori zeolit, maka senyawa tersebut akan dilepas secara perlahan sehingga dapat menghindari pencemaran senyawa nitrogen ke badan air. Pelepasan nitrogen yang berlebihan ke sungai misalnya akan merangsang pertumbuhan tumbuhan air (alga) yang dapat mengurangi kadar oksigen yang dapat mematikan ikan dan hewan air lainnya.
Seperti kita ketahui zeolit, khususnya zeolit alam, memiliki beberapa jenis kristal didalamnya seperti klinoptilolit, modernit dan lain sebagainya. Jenis zeolit yang berguna dalam proses pengomposan ini menurut penelitian adalah jenis klinoptilolit. Kemudian manfaat lainnya dengan ditambahkannya zeolit adalah: memperbaiki kadar air dalam kompos, memperbaiki kandungan unsur logam dan mempercepat pemasakan kompos.
Sumber Blog: Environmental Progress, Volume 26 Issue 2, Pages 149 – 156 dari situs :http://materialcerdas.wordpress.com/riset/kompos-berkualitas-tinggi-dengan-zeolit/
1 komentar:
Yth blogger,
Kami menyediakan natural zeolite yang cocok untuk membantu proses tersebut.
regrads
Posting Komentar